Saturday 28 September 2013

Hikmah Dibalik Fobia

Ada berbagai macam jenis ketakutan atau fobia di dunia ini. Ada yang takut sama pocong, ada yang takut ketinggian, ada yang takut sama anjing, ada juga yang takut sama pocong berbadan tinggi berwajah anjing. Macem-macem dah pokoknya. Nah, ngomong-ngomong soal fobia, gue juga punya fobia terhadap sesuatu. ‘Lu fobia apaan Dhik?’ Gue punya fobia terhadap ketampanan dari wajah gue sendiri. ‘Kok bisa Dhik?’ Ya soalnya gue pernah punya masa lalu yang kelam bersama wajah gue yang tampan ini. Gara-gara ketampanan yang melakat pada wajah gue ini, gue sering kali mendapatkan banyak masalah yang nggak masuk akal dan mungkin kalo Barack Obama mendengar tentang hal ini, bulu keteknya bakal merinding. ‘kok bisa Dhik bulu keteknya Obama sampe merinding?’ entahlah, gue juga nggak tau.

Saturday 21 September 2013

Mio: Si kucing Multitalenta

Gue punya seekor kucing kampung, namanya Mio. Eniwei, kenapa namanya mio? Kenapa nggak vario atau subagio? Jadi gini, sekitar 3 tahun yang lalu pas gue baru pulang sekolah, gue ngeliat ada seekor kucing kecil berwarna orange lagi menggonggong di depan rumah gue. Kondisi dia saat itu sangat memprihatinkan. Matanya belekan, Badannya kurus + dekil, ingusnya meler, persis kayak joki galon abis nelen remason. Sebagai manusia tampan yang mirip nampan dan tidak tegaan, gue langsung ngambilin remason dan makanan buat dia makan sekaligus kerokan. Loh kok kerokan? Ya kali aja selama menjabat sebagai ketua mahkamah konstitucing dia sering masuk angin. yakali.


setelah gue ngasih dia makanan, gue tinggalin dia ke dalem buat ganti baju sebentar. pas gue balik lagi, gue tercengang! makanan yang gue kasih ke dia langsung ludes kaga ada sisa. Dan yang lebih gila lagi, remasonnya juga abis! Kucing ini bener-bener memberi gue pelajaran berharga bahwa ternyata untuk hidup sebagai cat on the street cepirit ( kucing jalanan ) sangatlah keras!


Saturday 14 September 2013

Cara Memperbaiki Hubungan Persaudaraan

Dewasa ini gue sering melihat banyak temen gue yang nggak akrab sama saudara kandungnya sendiri. Padahal jarak umurnya nggak jauh-jauh amat. Ada temen gue yang bilang bahwa dia jarang banget ngobrol sama kakaknya. Bahkan ada temen gue yang nggak pernah ngobrol sama sekali dengan kakaknya sendiri. Kalo mereka udah nggak tinggal satu atap sih nggak apa-apa, lah ini masih tinggal satu rumah dan mereka selalu ketemu tiap hari. Menurut gue hal ini sangat aneh. Gue heran aja, kenapa bisa ya ada seorang kakak beradik yang nggak akrab. Harusnya antara adik dengan kakak terdapat hubungan batin yang sangat kuat. Gitu.


Gue pengen bisa akrab sama saudara kandung gue, tapi caranya gimana Dhik?


Kalo kalian sampai saat ini belum bisa akrab dengan saudara kandung kalian sendiri, gue ada sedikit tips nih supaya hubungan kalian bisa membaik.